PEMANFAATAN DAUN SIRSAK SEBAGAI OBAT SAKIT PERUT
Mazwan
Program Studi
Pendidikan Kimia, UIN Ar-Raniry
ABSTRAK
Obat sakit perut adalah obat yang
digunakan untuk menghilangkan atau mengurangi rasa sakit yang dialami perut
sehigga kembali ke situasi normal. Dalam hal ini obat yang digunakan adalah
daun herbal yaitu daun sirsak. Menggunakan tumbuh-tumbuhan sebagai obat adalah
salah satu cara untuk mengobati sakit dengan cara alamiah, telah dilakukan
penelitian tentang pemanfaatan daun sirsak sebagai obat sakit perut, penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui apakah daun sirsak dapat digunakan sebagai obat
sakit perut. Penelitian ini dilaksanakan dikompleks dosen lorong pemuda, jln.
Gle inem, Tungkop, Aceh besar. Penelitian ini dilaksanakan selama 1 hari,
setelah daun sirsak di haluskan terlebih dahulu dan di saring, kemudian air
daun sirsak dapat digunakan, cara penggunaannya yaitu dengan dihaluskan daun
sirsak sampai airnya keluar dan dilakukan dengan cara mengoleskan cairan daun
sirsak pada bagian perut yang sakit.
[Selengkapnya klik di sini, PDF]
Kata Kunci:
Obat sakit Perut, Daun Sirsak ( Annona Muricata L).
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Obat tradisional merupakan obat yang
diperolah dari bahan-bahan alami yang berasal dari alam dan sistem
penggunaannya berdasarkan aturan turun temurun dari genarasi ke generasi.
Banyak obat-obatan tradisional yang dapat jumpai di masyarakat yang mampu
menyembuhkan berbagai macam penyakit sesuai dengan komposisi yang terkandung
dalam bahan-bahan alami tersebut. Salah satunya adalah sirsak (Annona
muricata L) yang dipercaya mampu mengobati
aneka jenis penyakit yang menurut sebagian besar masyarakat
merupakan penyakit berbahaya yang mematikan. Awal tahun 1990 ditemukan semacam
jamu herbal dari suku-suku (tribes) di Amazon yang dapat menyembuhkan
beberapa penyakit penting seperti kanker, diabetes mellitus,
hipertensi, ambeien, liver, bisulan, rematik, sakit pinggang, dan
lain-lain. Setelah diteliti oleh para ahli farmasi dari AS, ternyata ramuan
tesebut berasal dari pohon Graviola. Daun pohon graviola mengandung zat
anti-kanker yang disebut Annonaceous Acetogenin yang dapat membunuh sel-sel
kanker tanpa menggangu sel-sel sehat dalam tubuh manusia. Begitu juga beberapa
penyakit yang lain. Mengingat semakin canggihnya teknologi penelitian yang
bekembang saat ini. Sangat memungkinkan bagi para ahli untuk meneliti lebih
lanjut obat-obat tradisional yang selama ini digunakan masyarakat untuk
pengobatan. Seperti yang diketahui hasil penelitian yang ada terus
ditindak lanjuti untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Sirsak adalah tanaman
yang berasal dari daratan Amerika Tengah dan bagian utara Amerika Selatan.[1]
Orang-orang Spanyol kemudian membawanya ke Filiphina dan akhirnya tersebar ke
seluruh pelosok nusantara. Sirsak termasuk dalam familiannanoceae dan
spesies muricata, yakni famili tumbuhan yang memiliki bunga dan buah yang
manis. Namun buah yang sudah masak mempunyai rasa yang lebih asam dari pada
manis.[2]
Masyarakat di Indonesia telah mengenal tanaman sirsak secara turun temurun
sebagai tanaman obat tradisional. Masyarakat Aceh misalnya, memanfaatkan daun
sirsak untuk batuk dan obat sakit perut. Etnis Madura memanfaatkan
sirsak untuk meredam diare dan sakit perut, sementara itu di Kalimantan
penduduk lokal memanfaatkannya untuk mengobati demam.[3]
Masyarakat
kota umumnya jika perut terasa sakit cenderung berobat kedokter tanpa mencoba
dulu khasiat yang ada pada daun sirsak sehingga masyarakat perkotaan lebih
memilih untuk mengonsumsi pil maupun sirup untuk mencegah rasa sakit perut.
Berdasarkan hasil wawancara dengan masyrakat tungkop, kec. Darussalam kabupaten
Aceh Besar, mengatakan bahwa memang di daerah tersebut apabila ada anak-anak
maupun orang dewasa yang sakit perut langkah awal yang dilakukan adalah
mengambil 7-10 lembar daun sirsak lalu di peras sehingga menghasilkan air dan
diletakkan di perut, alhamdulillah sakit perut nya berkurang, maka sebab itu
peneliti ingin meneliti tentang Pemanfaatan Daun Sirsak Sebagai Obat Sakit
Perut.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah, maka rumusan masalah adalah bagaimana memanfaatkan daun
sirsak sebagai obat sakit perut?
C.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini adalah untuk memanfaatkan daun
sirsak sebagai obat sakit perut.
D.
Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memotivasi peneliti lain
untuk mengadakan penelitian yang lebih mendalam terhadap hal-hal yang belum
terjangkau dalam penelitian ini baik yang berhubungan dengan daun sirsak maupun
daun herbal lainnya serta evaluasi guna memperkaya khasanah ilmu pengetahuan
2.
Manfaat
Praktis
a. Bagi
Mahasiswa, sebagai wahana untuk belajar memanfaatkan tumbuhan yang ada di sekitar
kita sebagai obat herbal tanpa campuran zat kimia
b. Bagi
Masyarakat, sebagai alternatif yang mudah untuk mengobati sakit perut dengan
bahan herbal.
E.
Definisi Operasional
a. Pemanfaatan
adalah proses, cara pembuatan suatu bahan mentah yang bisa digunakan sebagai
suatu produk
b. Daun
Sirsak adalah tanaman yang berasal dari daratan Amerika Tengah dan bagian utara
Amerika Selatan, daun ini biasanya di gunakan untuk bahan obat herbal
c. Obat
Sakit Perut adalah bahan yang di gunakan
untuk mengurangi bahkan menyembuhkan sakit perut
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Pemanfaatan Daun Sirsak
1. Pemanfaatan
Pemanfaatan merupakan turunan dari kata “Manfaat”, Yakni suatu
penghadapan yang semata-mata menujukkan kegiatan menerima. Penghadapan tersebut
pada umumnya mengarah pada perolehan atau pemakaian yang hal-hal berguna baik
dipergunakan secara langsung maupun tidak langsung agar daapat bermanfaat. [4]
Sedangkan menurut Badudu dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, mengatakan
bahwa:”Pemanfaatan adalah hal, cara, hasil kerja dalam memanfaatkan sesuatu
yang berguna” dan definisi lain dari
manfaat dikeluarkan oleh Mc Quail, D, dan Windahl, S, yakni ”Manfaat merupakan
harapan sama artinya dengan explore (penghadapan semata-mata menunjukan suatu
kegiatan menerima)”. Selain itu Dennis juga mengatakan ada dua hal yang
mendorong munculnya suatu pemanfaatan, yaitu :
- Adanya oposisi
terhadap pandangan deterministis tentang efek media massa.
- Sedangkan yang kedua yaitu adanya
keinginan untuk lepas dari debat yang berkepanjangan tentang selera media
massa.
Dan jika dikaitkan dengan masalah penelitian ini, maka
pemanfaatan disini berarti menggunakan atau memakai suatu hal yang berguna yang
dalam hal ini adalah menggunakan atau memakai daun sirsak sebagai obat sakit
perut dalam mengobati sakit perut dengan menggunakan daun herbal. [5]
2. Daun Sirsak
Daun
sirsak
adalah
berbentuk bulat
dan panjang,
dengan bentuk
daun menyirip dengan
ujung daun meruncing, permukaan
daun mengkilap, serta berwarna hijau muda
sampai hijau tua. Terdapat banyak
putik di dalam satu bunga sehingga diberi nama bunga berpistil majemuk. Sebagian
bunga terdapat dalam
lingkaran, dan
sebagian
lagi membentuk
spiral
atau terpencar,
tersusun secara hemisiklis. Mahkota
bunga yang berjumlah 6
sepalum yang terdiri dari dua lingkaran, bentuknya hampir segitiga, tebal, dan
kaku, berwarna kuning
keputih-putiham, dan setelah tua mekar dan lepas dari
dasar bunganya. Bunga umumnya keluar dari ketiak daun, cabang, ranting,
atau pohon bentuknya sempurna (hermaprodit).[6] Daun sirsak mengandung alkaloid, tanin, dan beberapa
kandungan kimia lainnya termasuk
Annonaceous acetogenins. Acetogenins
merupakan senyawa yang memiliki
potensi
sitotoksik. Senyawa sitotoksik
adalah
senyawa yang dapat bersifat toksik untuk
menghambat dan menghentikan
pertumbuhan sel kanker.
Gambar 2.1 Daun Sirsak
Banyak pendapat yang mengatakan asal usul dari sirsak, Ada yang
menyebutkan sirsak berasal dari Argentina, Meksiko, Ekuador, Peru, yang jelas
tanaman sirsak bukan berasal dari negara indonesia hanya saja tanaman ini
dibawakan oleh bangsa luar ke indonesia. Nama sirsak pun bervariasi di Jawa
dikenal dengan nama nangka landa, di Aceh dikenal dengan nama drien landa,
zuurzak (Belanda), Soursop (Inggris). Sirsak, nangka belanda,
atau durian belanda (Annona muricata) adalah tumbuhan berguna yang
berasal dari Karibia, Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Di berbagai daerah Indonesia dikenal sebagai nangka
sebrang, nangka landa (Jawa), nangka walanda, sirsak (Sunda), nangka buris (Madura), srikaya jawa (Bali), boh lôna (Aceh), durio ulondro (Nias), durian betawi (Minangkabau), serta jambu landa(di Lampung). Penyebutan "belanda" dan variasinya
menunjukkan bahwa sirsak (dari bahasa Belanda: zuurzak, berarti "kantung asam")
didatangkan oleh pemerintah kolonial Hindia-Belanda ke Nusantara, yaitu pada abad ke-19, meskipun bukan berasal
dari Eropa. Tanaman ini ditanam secara komersial untuk diambil daging buahnya.
Tumbuhan ini dapat tumbuh di sembarang tempat, paling baik ditanam di daerah
yang cukup berair. Nama sirsak sendiri berasal dari bahasa Belanda Zuurzak yang
berarti kantung yang asam.Tanaman ini ditanam secara komersial atau sambilan
untuk diambil buahnya. Pohon sirsak bisa mencapai tinggi 9 meter. Di
Indonesia sirsak dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 1000 m dari permukaan
laut. Buah sirsak bukan buah sejati, yang ukurannya cukup besar hingga 20-30cm
dengan berat mencapai 2,5 kg. Yang dinamakan "buah" sebenarnya adalah
kumpulan buah-buah (buah agregat) dengan biji tunggal
yang saling berhimpitan dan kehilangan batas antar buah. Daging buah sirsak
berwarna putih dan memiliki biji berwarna hitam. Buah ini sering digunakan
untuk bahan baku jus minuman serta es krim. Buah sirsak mengandung banyak karbohidrat, terutama fruktosa. Kandungan gizi lainnya adalah vitamin C, vitamin B1 dan vitamin B2 yang cukup banyak. Bijinya beracun, dan dapat digunakan sebagai insektisida alami, sebagaimana
bijisrikaya.
Pohon 3-8 m, bercabang dekat tanah, ranting silindris, daun
memanjang, ujung dn pangkal meruncing, tepi transparan, sempit, permukaan atas
hijau tua mengkilat, permukaan bawah hijau agak kusam, tulang daun berbulu.[7]
Berikut
merupakan taksonomi dari tumbuhan sirsak:
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Subdivisio : Angiospermae
Klas : Magnoliopsida
Subklas : Magnoliidae
Ordo : Magnoliales
Famili : Annonaceae
Genus : Annona
Spesies : Annona
muricata L
B. Kandungan Zat Aktif Daun Sirsak
Seperti jenis daun herbal lainnya, daun sirsak memiliki
zat aktif yang biasa digunakan untik pengobatan berbagai penyakit. Beberapa zat
aktif yang ada pada daun sirsak diantaranya:
1. Acetogenin. Zat ini diketahui 10 ribu kali kuat dalam membunuh sel-sel
kanker dibanding adriamycin, zat aktif yang biasa dipakai dalam kemoterapi.
Hebatnya lagi zat ini hanya menyerang sel yang pertumbuhannya tidak normal (sel
kanker) tidak sepeti obat yang dipakai dalam kemoterapi.
2. Steroid/triterpenoid. Dalam dunia medis zat ini biasa digunakan untuk
membuat obat-obatan kontrasepsi, anabolik dan antiinflamasi.
3.Flavanoida. Fungsi flavanoid ialah untuk pengatur tumbuh, pengatur
fotosintesis, kerja antimikroba dan antivirus. Dalam pertanian sering digunakan
untuk bionsektisida pengusir serangga.
4. Glikosida Antrakuinon. Merupakan salah satu jenis kuinon alam yang biasa
digunakan sebagai pencahar.
5. Terdapat juga sejumlah zat penting yang berperan sebagai obat dan berguna
sebagai kekebalan tubuh seperti annocatacin, muricapentocin, annocatalin,
annomuricin, annohexocin, anomurine, anonol dan gentisic acid.[8]
C.
Manfaat Daun Sirsak
1.
Perasan
Daun Sirsak
Perasaan daun dipercaya dapat menyebuhkan sakit
perut, baik itu pada balita, anak-anak hingga orang dewasa. Caranya adalah
mencuci beberapa daun sirsak kemudian mulai memeras hingga keluar airnya
kemudian diletakkan diperut yang sakit.
2.
Rebusan
Daun Sirsak
Air rebusan
daun sirsak dipercaya bisa digunakan untuk pengobatan kanker. Caranya adalah
dengan merebus daun 10 lembar dalam 3 gelas air. Perebusan dilakukan hingga air
tinggal satu gelas. Kemudian daun dipisahkan dari air rebusan dengan disaring.
Rebusan daun diberikan pada penderita sebanyak 2 kali sehari. Setelah minum
rebusan daun sirsak si penderita akan merasa panas, seperti efek kemoterapi.
3.
Teh
Daun Sirsak
Di industri
herbal, daun sirsak disajikan dalam bentuk teh. Biasanya dikemas dalam
kantong-kantong kecil untuk ukuran satu gelas, seperti kantong teh pada
umumnya. Khsiat teh daun sirsak dipercaya bisa menyembuhkan kanker, menurunkan
kolestrol, tekanan darah tinggi dan penyakit gondok. Selain untuk pengobatan,
teh dun sirsak juga bisa dikonsumsi sebagai suplemen untuk menjaga kebugaran.
4.
Kapsul
Daun Sirsak
Selain dalam
bentuk teh, daun sirsak biasa diekstrat (diambil sarinya) dan dibuat menjadi
kapsul. Dalam setiap kapsul mengandung senyawa anopentosin, acetoginin,
murikatosin, murikapentosin dan anomurisin. Zat-zat tersebut dipercaya
dapat menyebuhkan 12 macam sel kanker diantaranya kanker payudara, servik,
miom, kista dan juga kanker paru-paru dan kanker usus besar.[9]
Manfaat daun
sirsak ternyata 10.000 kali lebih kuat kandungan dan kemampuannya dari
kemoterapi dalam mengobati kanker. Ini berdasarkan dari penelitian yang telah
dilakukan, pada masyarakat kuno daun sirsak sudah diketahui manfaatnya dan
banyak digunakan untuk mengobati penyakit. Sekitar tahun 1965, berbagai studi para ilmuwan membuktikan ekstrak daun sirsak
memiliki khasiat yang lebih baik dari kemoterapi, bahkan ekstrak tersebut bisa
memperlambat pertumbuhan kanker. Pada tahun 1976, National
Cancer Institute telah
melakukan penelitian ilmiah dan hasilnya menyatakan batang dan daun sirsak
efektif menyerang dan menghancurkan sel-sel kanker. Ini karena kandungannya
yang sangat tinggi senyawa proaktif bagi tubuh, ini jarang ditemukan pada buah
lainnya. Negeri Ginseng Korea juga tak kalah dalam masalah penelitian, setelah melakukan
penelitian mereka menemukan bahwa ada satu senyawa kimia yang berperan selektif
membunuh sel kanker usus besar serta 10.000 kali lebih berpotensi sebagai obat kemoterapi yang ditemukan dalam sirsak. Namun dibalik khasiatnya itu
ternyata senyawa ini selektif memilih sel target kanker sehingga tidak merusak
sel-sel yang sehat.[10]
Manfaat daun
sirsak telah diteliti juga baru-baru ini dalam sebuah studi, bahwa daun pohon
sirsak sangat efektif untuk
kanker prostat, pankreas dan paru-paru. Hasil penelitian
ini ternyata sudah disimpan selama bertahun-tahun sejak zaman dulu, tapi banyak
orang yang tidak mengetahuinya, entah karena faktor apa. Bahkan berdasarkan 20
tes laboratorium tentang manfaat daun sirsak yang dilakukan sejak tahun 1970 menunjukkan hasil yang luar biasa, daun sirsak memiliki
khasiat yang sangat baik, sperti: Menyerang sel-sel kanker secara efektif
karena tidak membahayakan sel yang sehat, serta tidak menyebabkan rasa mual
ekstrim, kehilangan berat badan dan rambut rontok. Daun sirsak memiliki target
yang efektif dan bisa membunuh sel-sel ganas bagi 12 jenis kanker,
termasuk kanker usus besar, payudara, prostat, paru-paru dan kanker
pankreas. Mampu meningkatkan energi di dalam
tubuh, Menambah stamina dan fitness. Membantu meningkatkan sistem kekebalan
tubuh dan menghindari infeksi yang mematikan, Mampu mencegah radikal bebas, dan
masih banyak lagi khasiat lainnya.Selain daun, buah sirsak juga sangat
bermanfaat bagi kesehatan diantara nya:
Jika anda belum mengetahui manfaat dari kandungan buah dan daun Sirsak
semoga pada pembahasan singkat mengetahui apa saja manfaat daun
sirsak dan buah sirsak pada kali ini dapat memberikan
sebuah berita yg bermanfaat untuk kita semua. Apalagi jaman sekarang ini segala
macam solusi kesehatan orang banyak menjatuhkan pilihan pada jenis herbal alias
bahan-bahan yang alami dari alam.
Beberapa khasiat daun sirsak yang harus kita Ketahui:
1. Untuk Pengobatan
Penyakit Kanker: 10 lembar daun sirsak yg tua direbus dengan 3 gelas air hingga
tersisa 1 gelas, minum 2 kali per hari selama 2 minggu. Daun sirsak ini
informasinya mempunyai sifat seperti kemoterapi, bahkan lebih hebat lagi karena
daun sirsak hanya membunuh sel sel yang tumbuh abnormal dan membiarkan sel sel
yang tumbuh normal.
2. Mengobati Sakit
Pinggang: Ambil 20 lembar daun sirsak, lalu direbus dengan 5 gelas air hingga
mendidih dan tinggal3 gelas, diminum setelah dingin 1 kali sehari 3/4 gelas.
3. Pengobatan Bayi
Mencret: Ambil Buah sirsak yang telah masak dan selanjutnya buah sirsak
tersebut diperas dan disaring untuk diambil airnya saja, Berikan dengan cara
meminumkan pada bayi yang mencret sebanyak 3-4 sendok makan hingga sembuh
penyakitnya.
4. Obat Ambeien: Ambil
buah sirsak yang sudah masak. Lalu peras untuk diambil airnya sebanyak 1 gelas
dan diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.
5. Mengobati Bisul:
Ambil daun sirsak yang masih muda sebanyak 5 sampai 10 helai lalu tempelkan di
tempat yang terkena bisul hinggal bisul mengering.
6. Obat
Anyang-anyangen: Siapkan buah sirsak setengah masak dan gula pasir secukupnya.
Lalu buah sirsak tersebut dikupas dan direbus dengan gula tadi bersama-sama
dengan campuran air sebanyak 2 gelas, setelah itu disaring dan diminum rutin.
7. Sakit Pada Kandung
Air Seni: Ambil buah sirsak setengah masak, gula pasir dan garam dapur
secukupnya. Semua bahan tadi dimasak seperti membuat kolak. Dimakan biasa dan
terus dilakukan secara rutin setiap hari selama kurang lebih 1 minggu
berturut-turut.
8. Mengobati Penyakit
Liver: Puasa untuk memakan makanan lain, hanya minum juice buah sirsak selama 1
minggu penuh.
9. Ampuh untuk Eksim
dan Rematik: Tumbuk beberapa helai daun sirsak sampai halus dan tempelkan di
bagian yang sakit hingga tidak terasa sakit lagi, biasanya harus dilakukan
hingga beberapa hari.
10. Manfaat Bunga
Sirsak: Bunga sirsak juga dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit katarak
namun bagaimana cara penggunaannya penulis belum mengetahui secara pasti. Nanti
jika saya sudah dapatkan infonya akan penulis tuliskan di sini…
Itulah
beberapa manfaat buah sirsak yang bisa kita ambil dari mengkonsumsi
buah yang mempunyai daging yang lunak ini. Tapi bagi anda yang mempunyai bibit
penyakit malaria harus sedikit berhati-hati mengkonsumsi buah sirsak, Karena rasanya yang asam dapat membangkitkan penyakit malaria yang ada di
tubuh anda.[11]
Menurut Lina Mardiana, seorang herbalis asal Yogyakarta meresepkan
buah dan daun sirsak sejak 1980-an untuk beberapa penyakit. Lina meresepkan
sirsak terutama pada daun sirsak sebagai pengganti kemoterapi, ada
beberapa pasien penderita kanker tidak mampu menahan sakitnya kemoterapi dan
efek samping dari pengobatan dengan kemoterapi, lalu lina menyarankan untuk
menggunakan daun sirsak sebagai pengobatan alami untuk membunuh dan membasmi
kanker tanpa takut efek samping negatif yang akan timbul seperti kemoterapi.
Selain itu lina
memberikan resep daun sirsak untuk pengobatan penyakit lainnya, seperti : obat
untuk peradangan usus, tenggorokan, gangguan pencernaan dan ambeien. LIna juga
mengungkapkan bahwa khasiat daun dan buah sirsak itu untuk mengeliminasi
radikal bebas, mengeringkan sel kanker dan terutama untuk meningkatkan stamina
tubuh pasien agar tidak mudah lemah.
Berdasarkan
penelitian dan bukti empiris pada beberapa pasien kanker, daun sirsak
berkhasiat sebagai pengganti kemoterapi. Dosis daun srsak yang diresepkan
adalah 7, 10, 15, 17, 21, atau 31 lembar daun sirsak tergantung pada staidum
kanker dan kondisi pasien.
Contoh jika
seseorang yang menderita kanker, namun dalam keadaan kondisi yang lemah, dan
membuat ramuan dari daun sirsak sebanyak 15 lembar dan memberi efek negatif
seperti sesak napas, makan dosis diturunkan menjadi 7-10 lembar untuk
menghasilkan rebusan air daun sirsak.[12]
D.
Obat Sakit Perut
Sakit perut adalah rasa sakit
yang muncul di antara bagian dada dan panggul. Penderita sakit perut bisa
merasakan sensasi kram, pegal, dan tertusuk di area perut. Hampir semua orang
pernah mengalami sakit perut. Sebagian besar tidak memiliki penyebab yang
serius, tapi ada beberapa sakit perut yang enjadi gejala dari penyakit lain
yang lebih serius dan berbahaya. Kita harus bisa mengenali gejala yang muncul
pada sakit perut untuk mengetahui penyebabnya sehingga bisa diobati dengan
cepat dan tepat. Sakit perut bisa disebabkan oleh bebarapa faktor. Berikut
adalah beberapa penyebab sakit perut berdasarkan kondisi menyertainya:
1.
Sakit
perut karena diare
Diare merupakan salah satu kondisi
yang paling umum terjadi dikalangan masyarakat indonesia, terutama pada
anak-anak. Kram perut yang sering muncul disertai dengan diare kemungkinan
menandakansuatu kondisi yang disebut dengan gastroenteritis. Gastoenteritis
adalah peradangan pada lambung dan juga usus yang disebabkan oleh virus atau
bakteri. Orang yang menderita gastoenteritis biasanya mengalami diare dan juga
muntah-muntah.
2. Kram perut karena masuk angin
Angin adalah hail dari proses biologis pencernaan makanan dan
minuman. Gejala yang akan dialami ketika orang masuk angi adalah bersendawa,
kembung, dan perut merasa penuh. Beberapa makanan menyababkan masuk angin
adalah bawang bombai, kol dan minuman bersoda. Makanan berserat tinggi juga
bisa meningkatkan jumlah angin yang diproduksi. Masuk angin inilah yang
menyababkan kram perut dan juga lambung.
3. Sakit
perut secara mendadak dan parah
Meski hampir semua sakit perut bisa sembuh dengan sendiri atau kram
perut akan sembuh dengan sendirinya tapi sakit perut sangat menyiksa, kondisi
ini perlu penanganan yang tepat.
Berikut ini adalah beberapa penyakit yang bisa menyebabkan sakit
perut yang mendadak bersifat berat atau serius:
a. Radang
usus buntu, radang yang terjadi pada kantong ini yang menyababkan rasa sakit pada
bagian kana bawah perut.
b. Batu
ginjal, Batu dalam bentuk kristal kecil yang terbuat dari zat mineral di dalam
urin.
c. Tukak
peptik adalah luka pada dinding perut atau usus halus. Luka in terbentuk dari
erosi lapisan dinding yang terjadi perlahan-lahan. Seiring waktu, tukak yang
dibiarkan akan menyebabkan pendarahan.
d. Divertikulitis
adalah peradangan pada divertikulum atau kantong-kantong kecil pada dinding
usus besar. Gejala ini bisa menyababkan sakit perut, demam, kambung, diare, dan
mual.
e. Batu
empedu, batu yang terdapat di kantung empedu ini terbentuk dari kolestrol dan
juga pigmen didalam empedu.
Sakit
perut kambuhan atau kronis, sakit perut yang terjadi secara kambuhan atau pun
kronis (dalam waktu yang lama) perlu diperiksa ke dokter agar penyebab dasarnya
bisa diketahui. Beberapa penyebab sakit perut kambuhan atau kronis pada orang
dewasa meliputi konstipasi, menstruasi, infeksi saluran kemih, dan sakit maag.
Sedangkan penyebab yang lebih jarang adalah:
a. Penyakit
Crohn, penyakit ini merupakan kondisi jangka panjang yang menyebabkan
peradangan pada dinging sistem pencernaan.
b. Sindrom
iritasi usus merupakan kondisi umum yang terjadi saat otot dalam dinding usus
menjadi kejang sehingga mengencang.
Gejala
sakit perut pada dasarnya sebuah gejala dari penyakit lain, gejala yang sering
dialami pada umumnya adalah:
1)
Muntah-muntah
selama beberapa hari
2)
Serangan
demam
3)
Tidak
bisa buang air besar
4)
Buang
air kecil terasa sakit atau terlalu sering
5)
Rasa
sakit berasal dari cedera pada perut
6)
Perut
terasa sakit jika disentuh
Pengobatan
terhadap sakit perut ini berbeda-beda, tergantung pada jenis penyakit yang
menjadi penyebabnya. Obat sakit perut merupakan obat yang digunakan untuk
menghilangkan atau mengurangi rasa sakit yang dialami perut sehigga kembali ke
situasi normal. Dalam hal ini obat yang digunakan adalah daun herbal yaitu daun
sirsak, daun ini biasanya digunakan oleh orang-orang di pedesaan dalam
mengobati sakit perut, hal ini seperti yang dilakukan oleh salah satu warga
tungkop yang menggunakan daun sirsak sebagai alternatif pertama untuk mengobati
sakit perut pada anaknya. Perut melilit, nyeri dan sakit bertubi-tubi dapat
terjadi pada siapa saja wanita, pria bahkan anak-anak sekalipun. Penyebab dari
sakitar perut melilit ini bermacam-macam tergantung pada siapa yang
mengidapnya. Jika terjadi pada anak-anak biasanya karena anak-anak yang tidak
menjaga pola makan dan jajan sembarangan ketika di sekolah, dan jika terjadi
pada orang dewasa baik pria maupun wanita biasanya karena terganggunya organ
pencernaan seperti sakit maag, masuk angin, diare, bahkan lainnya seperti
adanya batu ginjal hingga peradangan pada usus. Penyebab lainnya yang dapat
memicu sakit perut melilit adalah makan terlalu banyak dan cepat hingga stress.
Siapapun pasti
akan setuju kalau sakit perut bahkan hingga sapai melilit akan mengganggu
aktifitas dan mengganggu konsentrasi. Bagaimana tidak, sakit perut menyerang
semua saraf tubuh seolah menjadi tegang dan tertarik pada satu bagian, yaitu
perut yang melilit kesakitan. Dalam beberapa kondisi kita bahakan tidak
mengetahui kemana arah sakitnya.
Gejala sakit perut
sulit dibedakan, apakah merasakan mulas karena ingin buang air besar, masuk
angin, salah makan atau bahkan mungkin karena adanya bibit penyakit yang dibawa
bakteri serta virus yang masuk dan kemudian tertahan dalam perut untuk jangka
waktu yang lama. Maka dari itu sebaiknya anda mengenali apa yang menjadi
penyebab sakit perut melilit yang terjadi pada anda. Dan alangkah baiknya jika
anda melalukan tindakan pencegahan sedini mungkin seperti menjaga pola makan
dan tidur, menhindari makan-makanan yang berlebihan dan usahakan
memakan-makanan yang sehat dengan kandungan gizi yang seimbang dan hindari
stress yang berlebihan dengan melakukan kegiatan positif seperti rekreasi
dengan keluarga maupun teman dekat.
Untuk anda yang
sering mengalami sakit perut hingga melilit, jangan khawatir, kini telah
tersedia obat herbal yang membantu mengatasi sakit perut melilit anda secara
alami, aman serta tanpa menimbulkan efek samping. Obat herbal yang kami maksud
ini adalah daun sirsak.
Gambar 2.2 penderita sakit perut
BAB III
APLIKASI TEORI
A. Lokasi dan Jadwal Pelaksanaan
Penelitian dilakukan di rumah, jalan Glee
inem, Lorong pemuda kompleks meuligoe, Tungkop, Aceh Besar pada hari kamis Tgl.
14 Desember 2017
B. Subjek Penelitian
Subjek pada penelitian ini adalah
daun sirsak. Subjek yang di ambil adalah daun sirsak di jln. Glee Inem, Lorong
Pemuda, Tungkop, Aceh besar. pengambilan sampel pada hari Kamis Tgl 14 Desember
2017
C. Alat dan Bahan
1.
Alat
Adapun alat-alat yang digunakan adalah:
mangkuk/baskom, saringan.
2.
Bahan
Bahan-bahan yang digunakan adalah
daun sirsak dan air secukupnya.
D. Prosedur Kerja
Langkah-langkah kerja yang perlu diperhatikan dalam penelitian ini
adalah:
1.
Diambil
beberapa daun sirsak lalu dibersihkan
2.
Kemudian
di haluskan dengan tangan sampai menghasilkan air
3.
Kemudian
disaring agar air nya terpisah dengan daun yang dihaluskan
4.
Kemudian
air daun sirsak siap dioles diperut yang sakit
BAB IV
HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN
A.
Hasil Percobaan
Daun sirsak yang dihaluskan denga
tangan lalu menghasilkan air yang telah bercampur dengan daun sirsak yang
ternyata di dalam daun sirsak mengandung senyawa Acetogenin, Adriamycin dan
antioksidan.[13]
Salah satu senyawa yang dapat menyembuhkan di dalam dun sirsak adalah
antioksidan karena didalam nya terkandung senyawa polifenol, saponin, dan
bioflavonoid. Antioksidan disini berguna sebagai pelindung tubuh dari bahaya
radikal bebas dan bahaya penyakit yang mengintai tubuh setiap hari nya termasuk
dalam mencegah sakit yang terjadi di perut.
Gambar 4.1 hasil penyaringan daun
sirsak yang siap digunakan untuk obat sakit perut
B. Pembahasan
Dari hasil percobaan yang telah dilakukan
yaitu pemanfaatan daun sirsak sebagai obat sakit perut. Cara untuk melakukannya
cukup mudah dan sangat sederhana bahkan bisa dilakukan oleh siapa saja. Cara
untuk melakukannya hanya membutuhkan waktu yang singkat, bahkan tidak perlu
menggunakan biaya. Alat dan bahan yang digunakan bisa dijangkau dan didapatkan
disekitaran lingkungan kita bahkan sudah tersedia dirumah tinggal memanfaatkan
saja. Adapun alat yang digunakan adalah mangkuk/baskom, pisau dan penyaring.
Sedangkan bahan yang digunakan adalah daun sirsak dan air (untuk mencuci daun
sirsak).
Adapun cara kerja yang dilakukan
pada proses pembuatan daun sirsak yaitu mula-mula disiapkan alat dan bahan.
Kemudian diambil beberapa daun sirsak lalu dibersihkan agar daun sirsak
terbebas dari debu. Kemudian di haluskan menggunakan tangan hingga menghasilkan
air yang di hasilkan oleh daun sirsak. Air dari daun sirsak yang telah
dihaluskan berwarna hijau sama seperti daunnya,
setelah itu air dimasukkan kedalam mangkuk. Kemudian disaring agar airnya
terpisahkan dengan ekstrat daunnya, setelah itu air dari daun sirsak yang telah
dihaluskankan siap digunakan pada bagian perut yang sakit. Hasilnya saat di
oleskan pada bagian perut yang sakit, beberapa menit kemudian rasa sakit di
perut salah satu warga tungkop berkurang setelah di oleskan air dari daun
sirsak yang telah di haluskan tersebut. Nah, dengan sembuhnya sakit perut
terhadap salah satu warga tungkop menandakan bahwa daun sirsak bisa digunakan
sebagai obat sakit perut secara herbal.
Gambar
4.2 pengolesan daun sirsak pada penderita sakit perut
BAB V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang
telah dilakukan, maka dapat simpulkan bahwa:
1. Daun
sirsak dapat digunakam sebagai alternatif untuk mengobati sakit perut yang
efektif, ekonomis dan juga dapat mengurangi pemakaian obat konvensional yang
tidak baik buat kesehatan.
2. Walapun
proses pembuatan daun sirsak sebagai obat sakit perut tergolong lama
dibandingkan pil yang langsung diminum tetapi penggunakan daun sirsak ini tidak
menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan manusia dan keselamatan lingkungan
B.
Saran
Penulis
menyarankan kepada pembaca koloqium ini, supaya:
1. Dapat
membuat sendiri daun sirsak sebagai obat sakit perut
2. Bagi
masyarakat umum, memanfaatkan daun sirsak pastinya lebih mudah dengan cara yang
penulis lakukan. Sehingga penulis menyarankan untuk memulai memanfaatkan daun
sirsak tersebut mulai dari sekarang, tidak hanya daun sirsak saja, tetapi
tumbuhan yang lain yang bisa dijadikan sebagai obat.
3. Dengan
adanya penelitian ini, semoga masyarakat dan pemerintah bisa semakin terdorong
untuk menjaga lingkungan salah satunya dengan menggunakan bahan-bahan yang
alami di segala hal.
4. Diharapkan
agar generasi muda kedepan tidak terlalu manja dengan obat-obatan yang di jual
di apotik apabila sakit, alangkah baik nya gunakan saja obat herbal yang
khasiatnya jauh lebih baik dibandingkan dengan obat yang dijual diluar
DAFTAR PUSTAKA
Kurniasih,
Nunung. (2015). Potensi Daun Sirsak Sebagai Antioksidan, E-jurnal Farmasi
politeknik Kesehatan Bandung, Issn:
1979-8911, Vol. 9, No. 1.
Suranto.
(2011). Dahsyatnya Sirsak Tumpas Penyakit, Jakarta: Pustaka Bunda.
Wijaksono, Adi.
(2011). Manfaat Daun Herbal Sebagai Obat, Yogyakarta: Insan Madani.
www. (Definisi-Pengertian.com>
home> Komunikasi).
oktober 2017
[8] Agrina (2011).
Sirsak Dahsyat Lawan Kanker. From http://www.
Agrina-online.com Diakses tgl 11 Desember 2017